• Posted by : Unknown Jumat, 23 Desember 2016

    Aliran-aliran pengetahuan diantaranya yaitu :
    1.      Rasionalisme
    Aliran ini berpendapat bahwa sumber pengetahuan mencukupi dan yang dapat dipercaya adalah rasio (akal). Hanya pengetahuan yang diperoleh melalui akallah yang memenuhi syarat yang dituntut oleh sifat umum dan yang perlu mutlak, yaitu syarat yang dipakai oleh semua pengetahuan ilmiah. Pengalaman hanya dapat dipakai untuk meneguhkan pengetahuan yang didapatkan oleh akal.
    2.      Empirisme
    Aliran ini berpendapat bahwa empiris atau pengalamanlah yang menjadi sumber pengethauan, baik pengalaman yang batiniah maupun yang lahiriah. Akal bukan jadi sumber pengetahuan, tetapi akal mendapat tugas untuk mengolah bahan-bahan yang diperoleh dari pengalaman.
    3.      Kritisime
    Menurut Immanuel Kant, peranan budi sangat besar sekali. Hal ini tampak dalam pengetahuan apriorinya, baik yang analitis maupun yang sintetis.
    Dalam kritik atas rasio murni, Immanuel Kant membedakan tiga macam pengatahuan, sebagai berikut :
    1)     Pengetahuan analitis : disini predikat sudah termuat dalam subjek. Predikat diketahui melalui suatu analitis subjek.
    2)  Pengetahuan sintetis aposteriori : disini predikat dihubungkan dengan subjyek berdasarkan pengalaman indrawi.
    3)      Pengetahuan sintetis apriori : akal budi dan pengalaman indrawi dibutuhkan serentak.
    4.      Positivisme
    Positivisme berpangkal dari apa yang telah diketahui, yang faktual, dan yang positif. Segala persoalan yang di luar apa yang ada sebagai fakta atau kenyataan dikesampingkan, oleh karana itu metafisika ditolak. Apa yang kita ketahui secara positif adalah segala yang tampak, segala gejala.

    Leave a Reply

    Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

  • Copyright © - maesaroh blog

    maesaroh blog - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan