• Posted by : Unknown Sabtu, 24 Desember 2016

    Paradigma menurut Thomas S. Khun adalah suatu asumsi teoritis yang umum (merupakan suatu sumber nilai), sehingga menjadi suatu sumber hukum, metode, serta penerapan dalam ilmu pengetahuan sehingga sangat menentukan sifat, ciri, serta karakter ilmu pengetahuan itu sendiri.
    Thomas S. Khun berpendapat bahwa perkembangan atau kemajuan ilmiah bersifat revolusioner, bukan kumulatif sebagaimana anggapan sebelumnya. Menurut Khun cara kerja paradigma dan terjadinya revolusi ilmiah dapat digambarkan kedalam tahap-tahap sebagai berikut.
    Tahap pertama, paradigma ini membimbing dan mengarahkan aktivitas ilmiah dalam masa ilmu normal (normal science). Disini para ilmuan berkesempatan menjabarkan dan mengembangkan patadigma sebagai model ilmiah yang digelutinya secara rinci dan mendalam. Selama menjalankan aktivitas ilmiah para ilmuan menjumpai berbagai penomena yang tidak dapat diterangkan dengan paradigm yang dipergunakan sebagai bimbingan atau arahan aktivitas ilmiahnya, ini dinamakan anomali. Anomali adalah suatu keadaan yang memperlihatkan adanya ketidakcocokan antara kenyataan (fenomena) dengan paradigma yang dipakai.
    Tahap kedua, menumpuknya anomali menimbulkan krisis kepercayaan dari para ilmuan terhadap paradigma. Paradigma mulai diperiksa dan dipertanyakan.  Para ilmuan mulai keluar dari jalur normal.
    Tahap ketiga, para ilmuan mulai bisa kembali lagi pada cara-cara ilmiah yang sama dengan memperluas dan mengembangkan suatu paradigma tandingan yang dipandang bisa memecahkan masalah dan membimbing aktivitas ilmiah berikutnya. Proses peralihan dari paradigma lama ke paradigma baru inilah yang dinamakan revolusi ilmiah.

    Leave a Reply

    Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

  • Copyright © - maesaroh blog

    maesaroh blog - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan