• Posted by : Unknown Minggu, 25 Desember 2016

    Visi adalah wawasan ke depan yang ingin dicapai dalam kurun waktu tertentu. Visi bersifat intuitif yang mnyentuh hati dan menggerakan jiwa untuk berbuat. Visi tersebut merupakan sumber inspirasi, motivasi, dan kreativitas yang mengarahkan proses penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan bernegara menuju masa depan yang di cita-citakan.
    Bagi bangsa Indonesia strategi pengembangan ilmu pengetaahuan yang paling tepat menurut Koento Wibisono ada dua hal pokok, yaitu visi dan orientasi filosofiknya diletakkan pada nilai-nilai Pancasila di dalam menghadapi masalah-masalah yang harus dipecahkan sebagai data atau fakata objektif dalam satu kesatuan integratif.
    Visi dan orientasi operasionalnya diletakkan pada dimensi-dimensi berikut.
    a.       Teleologis, dalam arti bahwa ilmu pengetahuan hanya sekedar sarana yang memang harus kita pergunakan untuk mencapai suatu teleos (tujuan), yaitu sebagaimana merupakan ideal kita untuk mewujudkan cita-cita sebagaimana dicantumkan dalam pembukaan undang-undang dasar 1945.
    b. Etis, dalam arti bahwa ilmu pengetahuan harus kita operasionalisasikan untuk meningkatkan harkat dan martabat manusia.
    c.    Integral atau integratif, dalam arti bahwa penerapan ilmu pengetahuan untuk meningkatkan kualitas manusia, sekaligus juga diarahkan untuk meningkatkan kualitas struktur masyarakatnya, sebab manusia selalu hidup dalam relasi baik dengan sesame maupun dengan masyarakat yang menjadi ajangnya.
    Prof. T. jacob menganjurkan bahwa dalam rangka mengimbangi perkembangan ilmu dan teknologi yang cenderung mengancam otonomi manusia, para ilmuan selayaknya jika memperhatikan agama, etika, filsafat, dan sejarah ilmu.

    Leave a Reply

    Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

  • Copyright © - maesaroh blog

    maesaroh blog - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan