- Home>
- Epistemologi (Filsafat Pengetahuan)
Posted by : Unknown
Minggu, 25 Desember 2016
Epistemologi berasal dari kata
yunani, episteme dan logos. Episteme biasa diartikan pengetahuan atau kebenaran dan logos diartikan pikiran, kata atau
teori. Epistemologi secara etimologi dapat diartikan teori pengtahuan yang
benar, dan lazimnya hanya disebut teori pengetahuan dalam bahas inggrisnya
menjadi theory of knowledge.
1.
Logika
material
Apabila logika formal menyangkut dengan bentuk
pemikiran maka logika material menyangkut isi pemikiran. Dengan kata lain,
apabila logika formal yang biasanya disebut logika, berusaha untuk menyelidiki
dan menetapkan bentuk pemikiran yang masuk akal, logika material berusaha untuk
menetapkan kebenaran dari suatu pemikiran ditinjau dari segi isinya.
2.
Kriteriologia
Istilah kriteriologia berasal dari kata kriterium yang
berasri ukuran yang maksudnya adalah ukuran untuk menetapkan benar tidaknya
suatu pikiran atau pengetahuan tertentu.
Kriteriologia merupakan suatu cabang filsafat yang berusaha untuk
menetapkan benar atau tidaknya suatu pikiran atau pengetahuan berdasarkan
ukuran tentang kebenaran.
3.
Kritika
pengetahuan
Istilah kritika pengetahuan sedikit banyak ada sangkut
pautnya dengan istilah kriteriologia. Yang dimaksud kritika di sini adalah
sejenis usaha manusia untuk menetapkan, apakah suatu pikiran atau pengetahuan
manusia itu sudah benar atau tidak dengan jalan meninjaunya secara
sedalam-dalamnya.
4.
Gneseologia
Istilah gneseologia berasal dari kata gneos dan logos.
Dalam hal ini gneos berarti pengetahuan yang bersifat keilahian, sedangkan
logos berarti ilmu pengetahuan.
Dengan demikian, gneseologia berarti suatu ilmu pengetahuan atau cabang filsafat yang berusaha untuk
memperoleh pengetahuan mengenai hakikat pengetahuan, khususnya mengenai
pengetahuan yang bersifat keilahian
5.
Filsafat
pengetahuan
filsafat pengetahuan merupakan salah satu cabanag
filsafat yang mempersoalkan mengenai masalah hakikat pengetahuan.
J.A. Niels Mulder berpendapat
bahwa, epistemologi adalah cabang filsafat yang mempelajari soal tentang watak,
batas-batas dan berlakunya dari ilmu pengetahuan.
Jacques Veuger mengemukakan,
epistemologi adalah pengetahuan tentang pengetahuan yang kita milikisendiri
bukannya pengetahuan orang lain tentang pengetahuan kita, atau pengetahuan yang
kita miliki tentang pengetahuan orang lain.
Abbas Hamami Mintarejo
memberikan pendapat bahwa epistemologi adalah bagian filsafat atau cabang
filsafat yang membicarakan tentang terjadinya penegtahuan dan pengadakan
penilaian atau pembenaran dari pengetahuan yang telah terjadi itu.
Jadi, epistemologi adalah bagian filsafat yang
membicarakan tentang terjadinya pengetahuan, sumber pengetahuan, asal mula
penegtahuan, batas-batas, sifat, metode, dan kesahihan penegtahuan.