Sabtu, 24 Desember 2016
Estetika berasala dari kata yunani “aesthesis” atau pengamatan adalah cabang
filsafat yang berbicara tentang keindahan. Objek dari estetika adalah
pengalaman akan keindahan. Dalam estetika yang dicari adalah hakikat dari
keindahan, bentuk-bentuk pengalaman keindahan (seperti keindahan jasmani dan
keindahan rohani, keindahan alam dan keindahan seni), diselidiki emosi manusia
sebagai reaksi terhadap yang indah, agung, tragis, bagus, mengaharukan dan
sebagainya.
Estetika
dibedakan menjadi estetika deskriptif dan estetika normatif. Estetika
deskriptif menggambarkan gejala-gejala pengalaman keindahan, sedangkan estetika
normatif mencari dasar pengalaman itu.
Perbedaan
lain dari estetika adalah estetis filsafati dengan estetis ilmiah.
Estetis filsafati adalah
estetis yang menelaah sasarannya secara filsafati dan sering disebut estetis
tradisional. Estetis filsafati ada yang menyebut estetis analisis, karena
tugasnaya hanyalah mengurai. Hal ini dibedakan estetis yang empiris atau
estetis yang dipelajari secara ilmiah. Jadi, estetis ilmiah adalah estetis yang
menelaah estetis dengan metode-metode ilmiah, yang tidak lagi merupakan cabang
filsafat.
Kak mau tau dong pengertian estetika menurut Russel apa?
BalasHapus