- Home>
- Pembagian Cabang-Cabang Filsafat
Posted by : Unknown
Selasa, 20 Desember 2016
Filsafat secara garis besar dapat dibagi menjadi dua kelompok, yakni
filsafat sistematis dan sejarah filsafat. Filsafat sistematis bertujuan dalam
pembentukan dan pemberian landasan pemikiran filsafat. Di dalamnya meliputi
logika, metodologi, epistemologi, filsfat ilmu, etika, estetika, metafisika,
filsafat ketuhanan (teologi), filsafat manusia, dan kelompok filsfat khusus
seperti filsafat sejarah, filsafat hukum, filsafat komunikasi, dan lain-lain. Adapun
sejarah filsafat adalah bagian yang berusaha meninjau pemikiran filsafat di
sepanjang masa. Sejak zaman kuno hingga zaman modern. Bagian ini meliputi
sejarah filsafat yunani (barat), india, cina, dan sejarah filsafat islam.
Pembagian/cabang
filsafat menurut para ahli
a. Louis.
O. Kattsoff menyebutkan bahwa cabang filsafat adalah logika, metodologi,
metafisika, epistemology, filsafat biologi, filsafat pdikologi, filsafat
antropologi, filsafat sosiologi, etika, estetika, dan filsafat agama.
b.
The
liang gie membagi filsafat sistematis menjadi :
1)
Metafisika
(filsafat tentang hal yang ada).
2)
Epistemologi
(teori pengetahuan)
3)
Metodologi
(teori tentnag metode)
4)
Logika
(teori tentang penyimpulan)
5)
Etika
(filsafat tentang pertimbangan moral)
6)
Estetika
(filsafat tenteng keindahan)
7)
Sejarah
filsafat.
c.
Harry
hamersma membagi cabang filsafat menjadi :
1.
Filsafat
tentang pengetahuan : epistemology, logika, kritik ilmu-ilmu.
2.
Filsafat
tentang keseluruhan kenyataan :
a)
Metafisika
umum (ontologi).
b)
Metafisika
khusus terdiri atas : teologi metafisik, antropologi, kosmologi.
3.
Filsafat
tentang tindakan : etika dan estetika.
4.
Sejarah
filsafat.
d. Ir.
Poedjawijatna membagi filsafat itu menjadi : ontologia, theodicea, antropologia,
metapysika, ethika, logika (minor dan mayor), esthetica.
e. Plato
membedakan lapangan filsafat kedlam tiga cabang, yaitu dialektika, fisika dan
etika.
f.
Aristoteles
merumuskan pembangian filsafat kedalam empat cabang, yaitu :
1.
Logika,
ilmu ini bagi aristoteles dianggap sebagai ilmu pendahuluan bagi filsafat.
2. Filsafat
teoretis (filsafat nazariah), dalam cabang ini tercakup tiga macam ilmu, yakni:
a.
Ilmu
fisika yang mempersoalkan dunia materi dari alam nyata ini.
b. Ilmu
matematika yang mempersoalkan benda-benda alam dalam kuantitasnya
(mempersoalkan jumatnya).
c.
Ilmu
metafisika yang mempersoalkan tentnag hakikat segala sesuatu. Menurut ilmu
metafisika inilah ynag paling utama dari filsafat, atau intinya filsafat.
3. Filsafat
praktis (falsafah amaliah), dalam cabnag ini tercakup tiga macam ilmu, yaitu
a. Ilmu
etika yang mengatur kesusilaan dan kebahagiaan dalam hidup perseorangan.
b. Ilmu
ekonomi yang mengatur kesusilaan dan kemakmuran dalam keluarga (rumah tangga).
c.
Ilmu
politik yang mengatur kesusilaan dan kemakmuran dalam negara.
4.
Filsafat
poetika (kesenian).