- Home>
- Problema Filsafat Ilmu
Posted by : Unknown
Minggu, 25 Desember 2016
Banyak sekali pendapat para filsuf ilmu mengenai kelompok atau perincian
problem apa sja yang diperbincangkan dalam filsafat ilmu. Berikut ini gambaran
problem filsafat ilmu dari beberapa filsuf ilmu
1. B. Van Frassen dan H. Margenau
Menurut kedua ahli ini problem utama dalam filsafat
ilmu setelah tahun enam puluhan adalah
a. Metodologi
Hal-hal
yang diperbincangkan ialah mengenai sifat dasar dari penjelasan ilmiah, logika
penemuan, teori probabilitas, dan teori pengukuran.
b. Landasan ilmu-ilmu
Ilmu-ilmu empiris hendaknya melakukan penelitian
mengenai landasannya dan mencapai suksesa seperti halnya landasan matematika.
c. Ontologi
Persoalan utama yang diperbincangkan ialah menyangkut
konsep substansi, proses, waktu, ruang, kausalitas, hubungan budi dan materi,
serta status dari entitas teoretis.
2. Victor Lenzen
Filsuf ini mengajukan dua problem:
a. Struktur ilmu, yaitu metode dan bentuk pengetahuan
ilmiah;
b. Pentingnya ilmu bagi praktik dan pengetahuan tentang
realitas
3. The Liang Gie
The Liang Gie berpendapat bahwa filsafat ilmu
merupakan suatu bagian dari filsafat seumumnya, problem dalam filsafati ilmu
secara sistematis juga dapat digolongkan menjadi enam kelompok sesuai dengan
cabang pokok filsafat. Dengan demikian, seluruh problem dalam filsafat ilmu
dapat ditertibkan menjadi :
1. Problem epistemologis tentang ilmu;
2. Problem metafisis tentang ilmu;
3. Problem metodologis tentang ilmu;
4. Problem logis tentang ilmu;
5. Problem etis tentang ilmu;
6. Prblem estetis tentang ilmu.
Dari beberapa pendapat
mengenai problem filsafat ilmu dapat ditarik benang merahnya, yakni sebagai
berikut :
a. Apakah
konsep dasar dari ilmu? Maksudnya bagaimana filsafat ilmu mencoba untuk
menjelaskan praanggapan dari setiap ilmu, dengan demikian filsafat ilmu dapat
lebih menempatkan keadaan yang tepat bagi setiap cabang ilmu. Dalam masalah ini
filsafat ilmu tidak dapat lepas begitu saja dari cabang filsafat lainnya yang
lebih utama adalah epistemologi atau filsafat ilmu pengetahuan dan metafisika.
b. Apakah
hakikat dari ilmu? Artinya langkah-langkah apakah suatu pengetahuan sehingga
mencapai yang bersifat keilmuan.
c. Apakah
batas-batas dari ilmu? Maksudnya apakah setiap ilmu mempunyai kebenaran yang
bersifat sangat universal ataukah ada norma-norma fundamental bagi kebenaran
ilmu.